Ustaz Abdul Somad (UAS) dalam salah satu ceramahnya pernah menjelaskan bahwa ada kesalahan orang tua yang menjadi penyebab anak sulit shalat. Kesalahan-kesalahan ini bisa muncul dari sikap atau kebiasaan yang dilakukan orang tua tanpa disadari, yang kemudian berdampak negatif pada perilaku anak dalam beribadah.
Berikut beberapa poin yang disampaikan Ustaz Abdul Somad mengenai kesalahan orang tua yang sering terjadi:
1. Kurangnya Keteladanan
Orang tua seringkali meminta anak untuk shalat, namun tidak memberikan contoh yang konsisten. Ustaz Abdul Somad menjelaskan bahwa anak-anak cenderung meniru apa yang mereka lihat daripada apa yang hanya didengar. Jika orang tua sendiri tidak menunjukkan kepatuhan dalam melaksanakan shalat, anak akan sulit termotivasi untuk melakukannya. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk menjadi teladan dalam beribadah.
2. Memaksa Tanpa Penjelasan
Kadang orang tua memaksa anak untuk shalat tanpa memberikan pemahaman yang baik tentang pentingnya ibadah tersebut. UAS menekankan bahwa orang tua perlu mengajarkan anak mengenai makna dan manfaat shalat, bukan hanya menyuruh dengan ancaman atau paksaan. Penjelasan yang baik akan membuat anak mengerti dan menghargai kewajiban beribadah.
3. Kurangnya Pendekatan yang Lembut
Menurut Ustaz Abdul Somad, orang tua seringkali terlalu keras dalam mengarahkan anak untuk beribadah. Sikap yang keras justru bisa membuat anak merasa terpaksa dan bahkan memberontak. Sebaliknya, pendekatan yang lembut dan penuh kasih sayang akan lebih efektif dalam membangun kebiasaan shalat pada anak.
4. Tidak Menyediakan Lingkungan yang Mendukung
UAS juga menekankan pentingnya menciptakan lingkungan yang mendukung untuk beribadah. Jika di rumah tidak ada suasana yang mendukung shalat atau ibadah lainnya, anak akan lebih sulit untuk terbiasa melaksanakannya. Sebaiknya, orang tua bisa membangun suasana rumah yang islami, misalnya dengan mengingatkan waktu shalat secara bersama dan memulai kebiasaan shalat berjamaah.
5. Tidak Konsisten dalam Mengajarkan Disiplin Shalat Sejak Dini
Mengajarkan anak shalat perlu dimulai sejak dini dan dilakukan secara konsisten. Ustaz Abdul Somad menjelaskan bahwa banyak orang tua yang hanya mengajarkan shalat ketika anak sudah dewasa, padahal pembiasaan sejak kecil sangat penting. Rasulullah SAW menganjurkan untuk mengajarkan anak shalat sejak usia tujuh tahun dan mempertegas pada usia sepuluh tahun.
6. Kurang Berdoa untuk Anak
Ustaz Abdul Somad juga menekankan pentingnya peran doa orang tua dalam mendidik anak. Orang tua harus selalu mendoakan agar anak-anaknya senantiasa berada di jalan yang benar dan mendapatkan hidayah untuk rajin beribadah.
Dengan menghindari kesalahan-kesalahan tersebut dan menggantinya dengan pendekatan yang lebih positif dan konsisten, orang tua bisa lebih mudah membantu anak-anaknya tumbuh menjadi pribadi yang shalih dan rajin beribadah, termasuk dalam melaksanakan shalat.